RCTI Siarkan Langsung Chelsea vs Manchester United - Minggu 23 Oktober 2016 Pkl. 22.00 WIB

thumbnail
Sepakbola Magz -- RCTI akan menyiarkan langsung pertandingan bigmatch Liga InggrisChelsea vs Manchester United, Minggu (23/10/2016) Pkl. 22.00 WIB.
Akun resmi Twitter dan Laman resmi RCTI menyebutkan, siaran langsung Chelsea vs MU akan dimulai Pkl. 21:30 WIB.

Duel The Blues vs The Red Devils diprediksi berlangsung ketat dan seru. Pelatih MU Jose Mourinho mengemban misi khusus di Stamford Bridge untuk membawa United menaklukkan Chelsea yang permah dilatihnya cukup lama.

Meski demikian, Mourinho berjanji tidak akan melakukan selebrasi di Stadion Stamford Bridge jika timnya mencetak gol ke gawang Chelsea. Mourinho berjanji akan mengontrol emosinya.

"Jika kalian bertanya kepada saya apakah akan merayakan gol dengan gila seperti anak kecil? Maka saya akan tegas menjawabnya 'Tidak'," ungkap Mourinho dikutip situs resmi United.

"Saya pikir saya akan bisa mengontrol emosi delam kondisi seperti itu," tambahnya.

Selain itu dirinya juga berjanji akan berusaha menjaga sikap apabila fans tuan rumah menunjukkan sikap negaif kepadanya.

"Saya sudah cukup dewasa untuk bisa mengontrol emosi karena saya juga punya rasa hormat yang tinggi," kata pelatih asal portugal itu.
Duel Chelse vs MU juga menjadi pertemuan pertama gelandang MU Paul Pogba dengan eks pelatihnya di Juventus yang kini menangani Chelsea, Antonio Conte.

Namun, Conte menyebut striker MU Zlatan Ibrahimovic sebagai pemain yang akan diwaspadainya.

Dikatakannya, Ibrahimovic adalah ancaman utama bagi timnya, meski ia juga mengakui pemain asal Swedia tersebut bukan satu-satunya pemain hebat di Manchester United.

“Kami harus memperhatikan seluruh pemain mereka. Manchester United memiliki banyak pemain hebat. Salah satu dari pemain hebat itu pastinya adalah Ibrahimovic. Dia seorang pemain fantastis. Manchester United bermain kemarin dan saya menyaksikan pertandingan itu. Saya melihat para pemain yang mungkin akan menjadi starter di pertandingan hari Minggu. Empat pemain,” ujarnya dikutip Squawka.*

Iniesta alami cedera lutut

thumbnail

Kapten Barça mengalami cedera collateral ligamen di lutut kanan dan akan melakukan tes lanjutan saat tiba di Barcelona


Pemain utama Andres Iniesta mengalami cedera collateral ligamen di bagian lutut kanan. Saat tiba di Barcelona nanti pemain akan melalui tes lanjutan untuk mengetahui lamanya pemuluhan cedera tersebut. 

Valencia 2-3 FC Barcelona: penalti di akhir laga yang mendebarkan

thumbnail

Messi melakukan eksekusi penalti mengamankan tiga poin dari laga mendebarkan di Mestalla dimana Luis Suarez juga mampu menyamakan skor dengan Valencia
Barça berhasil lolos dengan tiga poin dari pertemuan yang penuh adrenalin di Valencia yang baru bisa memutuskan kemenangan hingga menit terakhir. Sembilan puluh menit yang intens menunjukkan kedua tim bekerja keras, dan meski ada banyak yang bisa dirayakan namun ada catatan buruk yang harus dihadapi yaitu cederanya salah satu pemain paling penting bagi tim.

Pukulan awal untuk Iniesta

Pada Rabu Gerard Pique dan Jordi Alba dan hari ini Andres Iniesta yang terpaksa keluar lapangan lebih awal, sambil menahan kesakitan di lutut setelah bertabrakan dengan Enzo Perez. Kejadian ini muncul di lima belas menit pertama babak pertama.

Messi membuka kebuntuan

Tembakan pertama tepat target muncul di menit 22. Juga menjadi gol pertama. Dan sekali lagi, Leo Messi setelah memanfaatkan umpan dari Rakitic melesakkan bola ke gawang lawan –meski di tengah protes penjaga gawang Valencia Diego Alves bahwa dirinya tak terlihat oleh Luis Suarez berada di posisi offside.
Alves berhasil mengamankan gawangnya dan mendorong Barça untuk lebih luas mencari peluang. Penyelamatannya menghalau serangan Messi sangat baik dan dua usahanya menghadapi Luis Suarez juga lebih baik lagi. Di sisi lain, Ter Stegen mengalami kesulitan di 45 menit dan hampir kebobolan saat menghadang Dani Parejo sebelum turun minum.
Dalam serangan yang lebih sulit lagi Barça tetap tampil tenang dan berkonsentrasi menyelesaikan tugas dengan baik –dan usaha mereka terbayar dengan memimpin 1-0 di awal laga.

Munir menyamakan skor

Setelah menjadi pemain pengganti untuk Barça, Munir menggantikan Montoya untuk tampil dimana Cesare Prandelli merasa butuh lebih banyak sengatan di barisan depan. Dan meski kesempatan pertama jatuh pada Barça dimana Rakitic berhasil membawa bola mendekati gawang, pemain pengganti valencia ini hanya butuh tujuh menit untuk mencatatkan namanya di papan skor.
Sebuah sentuhan yang manis dari tepi kotak penalti, mendarat sempurna tak terjangkau oleh Ter Stegen. Namun, pemain ini masih bis amengendalikan diri dari merayakan gol pertama untuk klub karena masih terikat sebagai pemain FC barcelona.
Bola kemudian bergulir lagi dan Valencia berhasil menjadikan skor dua berkat Nani. Nani berhasil mencuri bola dari pertahanan Barça dan Rodrigo menyelesaikannya dengan kaki kiri.

Menyamakan level!

Barça harus berpikir keras dan berusaha menghalau Valencia dengan berbagai cara. Sundulan Rakitic berhasil dihalau Alves namun Suarez bisa memanfaatkan bola rebound dengan baik. 2-2! Sebuah gol yang begitu mendebarkan membuat kamu berdiri dari dudukmu dan masih ada waktu setengah jam lagi hingga peluit akhir.
Kedua tim bisa mencium kemenangan. Aksi keduanya terus bergulir hingga akhir waktu dan meski Barça tampil lebih baik, namun Valencialah yang nyaris bisa mendahului skor dengan angka tiga ketika serangan Nani mengancam gawang Ter Stegen.

Kemenangan di akhir

Ketika laga memasuki waktu tambahan, sepertinya semua sudah akan berakhir saja. Namun ternyata masih ada satu drama yang muncul. Aymen Abdennour menjatuhkan Suarez di area Valencia dan telunjuk wasit langsung menunjuk titik penalti.
Semua tergantung pada pemain terbaik dunia, Messi, menghadapi rajanya penjaga gawang La Liga, Alves. Messi melakukan tugasnya dengan baik. Tiga poin yang penuh perjuangan berhasil dikantungi –dan kami akhirnya bisa kembali bernafas lega.
Dan sebagai bonus tambahan FC Barcelona menduduki posisi teratas di klasemen sementara ini.

                                                                                                 Sumber : www.fcbarcelona.co.id

Luis Suarez: “Itulah kenapa kami menjadi juara liga”

thumbnail

Sergio Busquets, Ivan Rakitic, Sergi Roberto dan Denis Suarez bicara pada media usai kemenangan 3-2 di Valencia, cari tahu apa yang mereka katakan disini


Kemenangan 3-2 di Valencia sangat dramatis, termasuk kemenangan di detik terakhir laga dan para pemain hampir sulit bernafas menggambarkan peristiwa yang mendebarkan ini pada media.
Berikut beberapa pilihan kutipan para pemain:

Luis Suárez

“Lebih menyenangkan menjadi penyelamat dalam kemenangan seperti ini. Disebutkan banyak orang selalu lebih mudah menang dengan memimpin skor besar lebih dulu, tapi kami tahu laga ini akan sangat sulit.”
“Kita memenangkan laga seperti ini yang menunjukkan ambisi kami dan pantang menyerah. Itulah kenapa kami menjadi juara bertahan.”

Sergio Busquets

“Kami berharap cedera Iniesta tidak parah dan hanya sakit di kadar kecil saja. Kami akan kehilangan dirinya, kami akan mendukungnya dan berharap bisa pulih secepat mungkin.”

Ivan Rakitic

“Sebuah laga yang sangat sulit dan semua hal yang terjadi disana juga sulit. Kami tidak punya waktu untuk istirahat usai laga Rabu, dan itulah kenapa kami menjadi yang terbaik, namun yang terpenting adalah bisa menang di tempat yang sangat sulit.”

Sergi Roberto

“Laga manapun akan sangat sulit jika kita tertinggal di belakang, terutama lawan mendapat dukungan besar dari fansnya. Namun kami berhasil membalikkan laga dan Leo bisa mencetak skor di waktu akhir.”
“Kami mengubah posisi lini tengah dengan tiga pemain dimana Denis Suarez bermain di posisiku namun sedikit lebih luas. Pelatih yang membuat keputusan tersebut dan dirinya tepat sekali karena kami ternyata bisa menang.”

Denis Suárez

“Valencia memiliki manajer baru dan fans berada di belakang mereka. Di tempat seperti inilah liga dimenangkan dan tiga poin bisa direbut di menit akhir adalah sangat penting.”
“Kami menyerang sejak awal hingga akhir laga dan berakhir dengan penalti. Dan itu sebuah penalti yang jelas, terjadi tepat di depan mataku.”

Dovizioso Tercepat Latihan Bebas FP1 MotoGP Motegi Jepang 2016

thumbnail
Hasil Latihan Bebas Pertama (FP1) MotoGP Motegi Jepang 2016: Dovizioso, Marquez, Lorenzo. Rossi Keempat.

MotoGP Update -- Pebalap Ducati, Andrea Dovizioso, tampil tercepat dalam sesi latihan bebas pertama (FP1) MotoGP Jepang di Sirkuit Motegi, Jumat (14/10/2016) pagi.

Mencatat waktu tercepat 1m 45.786s, Dovizioso unggul atas Marc Marquez yang menempati posisi kedua dan Jorge Lorenzo tercepat ketiga.

Valentino Rossi harus puas di urutan keempat dengan catatan waktu +0.436 lebih lambat dari Dovizioso.

Dani Pedrosa menempati posisi lima, diikuti Maverick Vinales dari Suzuki.

Hasil Lengkap Latihan Bebas (FP1) MotoGP Motegi Jepang 

1. Andrea Dovizioso ITA Ducati Team (Desmosedici GP) 1m 45.786s [Lap 16/16] 309km/h (Top Speed)
2. Marc Marquez ESP Repsol Honda Team (RC213V) 1m 46.031s +0.245s [10/18] 305km/h
3. Jorge Lorenzo ESP Movistar Yamaha MotoGP (YZR-M1) 1m 46.181s +0.395s [16/18] 305km/h
4. Valentino Rossi ITA Movistar Yamaha MotoGP (YZR-M1) 1m 46.222s +0.436s [14/20] 303km/h
5. Dani Pedrosa ESP Repsol Honda Team (RC213V) 1m 46.314s +0.528s [19/19] 307km/h
6. Maverick Viñales ESP Team Suzuki Ecstar (GSX-RR) 1m 46.349s +0.563s [17/18] 307km/h
7. Aleix Espargaro ESP Team Suzuki Ecstar (GSX-RR) 1m 46.406s +0.620s [14/15] 304km/h
8. Cal Crutchlow GBR LCR Honda (RC213V) 1m 46.590s +0.804s [6/17] 304km/h
9. Alvaro Bautista ESP Factory Aprilia Gresini (RS-GP) 1m 46.721s +0.935s [18/19] 303km/h
10. Hector Barbera ESP Ducati Team (Desmosedici GP) 1m 46.853s +1.067s [17/17] 308km/h
11. Pol Espargaro ESP Monster Yamaha Tech 3 (YZR-M1) 1m 46.998s +1.212s [5/16] 305km/h
12. Danilo Petrucci ITA Octo Pramac Yakhnich (Desmosedici GP15) 1m 47.125s +1.339s [13/19] 305km/h
13. Stefan Bradl GER Factory Aprilia Gresini (RS-GP) 1m 47.426s +1.640s [7/17] 300km/h
14. Scott Redding GBR Octo Pramac Yakhnich (Desmosedici GP15) 1m 47.641s +1.855s [18/18] 304km/h
15. Yonny Hernandez COL Aspar MotoGP Team (Desmosedici GP14.2) 1m 47.704s +1.918s [17/17] 302km/h
16. Jack Miller AUS Estrella Galicia 0,0 Marc VDS (RC213V) 1m 47.777s +1.991s [14/15] 301km/h
17. Eugene Laverty IRL Aspar MotoGP Team (Desmosedici GP14.2) 1m 47.988s +2.202s [8/16] 303km/h
18. Katsuyuki Nakasuga JPN Yamalube Yamaha Factory Racing (YZR-M1) 1m 48.058s +2.272s [9/17] 305km/h
19. Tito Rabat ESP Estrella Galicia 0,0 Marc VDS (RC213V)* 1m 48.409s +2.623s [19/23] 300km/h
20. Loris Baz FRA Avintia Racing (Desmosedici GP14.2) 1m 48.914s +3.128s [12/16] 295km/h
21. Bradley Smith GBR Monster Yamaha Tech 3 (YZR-M1) 1m 51.415s +5.629s [13/13] 301km/h
Outside 107%:
22. Mike Jones AUS Avintia Racing (Desmosedici GP14.2) 1m 53.473s +7.687s